PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI KAMPUS MILENIAL ITBI MEDAN

 TUGAS-MANDIRI (TM) 3-PENGANTAR-TEKNIK-INDUSTRI-KAMPUS-ITBI-MILENIAL 

Nama     : Lena Silitonga

Kelas      : Pagi

Jurusan : Teknik Industri

1.perkembangan industri di tahun 2020!

JAWABAN:

Tumbuh 19% di Kuartal I-2020, Industri Masih Berkontribusi Tinggi

Meskipun di tengah tekanan dampak pandemi Covid-19, sektor industri masih memberikan kontribusi paling besar terhadap struktur produk domestik bruto (PDB) nasional hingga 19,98 persen pada triwulan I tahun 2020.Melalui peran vitalnya tersebut, pemerintah bertekad memacu kinerja sektor industri agar terus mendorong roda perekonomian, namun dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Kami telah melakukan pemetaan kepada sektor-sektor industri yang terpukul karena pandemi Covid-19. Dari banyaknya sektor yang terimbas, ada beberapa sektor yang tetap memiliki demand tinggi yang bisa memperkuat neraca perdagangan,” kata Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil (IKFT) Kementerian Perindustrian, Menurut Dirjen IKFT, pemetaan tersebut mulai dari sektor industri kecil, menengah sampai skala besar.

“Secara ringkas, 60% dari industri suffer,40% adalah insustri yang moderat dan demand tinggi. Hal ini tentunya akan menyebabkan tertekannya pada pertumbuhan industri,” ungkapnya.Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan industri pengolahan nonmigas berada di angka 2,01% sepanjang kuartal I-2020. Hal ini membawa dampak pada laju perekonomian nasional yang hanya mampu tumbuh 2,97%.Sementara itu, sejumlah negara mitra dagang Indonesia ikut pula terkontraksi sebagai akibat adanya pembatasan aktivitas dan lockdown untuk mengendalikan penyebaran Covid-19.Sebut saja, China yang pertumbuhan ekonominya merosot hingga -6,8 persen pada kuartal I-2020. Selanjutnya, Amerika Serikat (0,3%), Singapura (-2,2%), Korea Selatan (1,3%), Hongkong (-8,9%), dan Uni Eropa (-2,7%).Khayam menyebutkan, sektor manufaktur yang saat ini masih memiliki permintaan cukup tinggi di pasar, yakni industri makanan dan minuman.Selain itu, industri yang terkait dengan sektor kesehatan, seperti industri alat pelindung diri (APD), industri alat kesehatan dan etanol, industri masker dan sarung tangan, serta industri farmasi dan fitofarmaka.Merujuk laporan BPS, beberapa sektor industri pengolahan nonmigas yang masih memcatatkan kinerja positif sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, di antaranya adalah industri kimia, farmasi dan obat tradisional yang tumbuh 5,59%, kemudian industri alat angkutan (4,64%) serta industri makanan dan minuman (3,94%).

Sedangkan sektor yang terpukul paling parah oleh dampak pandemi virus corona, meliputi industri otomotif, logam, kabel dan peralatan listrik, semen, keramik, kaca, karet, mesin, alat berat, elektronika dan peralatan komunikasi, tekstil, serta mebel dan kerajinan.“Yang terdampak moderat, di antaranya adalah industri petrokimia, industri plastik, dan industri pulp,” imbuh Khayam.ANALISIS PERKEMBANGANI INDUSTRIINDONESIA Terjadinya penurunan  ekspor barang dan jasa merupakan faktor utama yang menyebabkan lebih rendahnya pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2019. Selain itu juga disebabkan oleh jauh lebih rendahnya pertumbuhan investasi fisik pada tahun tersebut.JAKARTA – Pemerintah Indonesia semakin gencar untuk menggenjot kinerja industri manufaktur sebagai penggerak ekonomi nasional. Menteri Perindustrian Agus Gumiang Kartasasmita menyatakan keoptimisan Indonesia dapat mendobrak kinerja industri manufaktur pada 2020.

“Tahun 2020, pertumbuhan industri semoga tumbuh di angka 4,80% - 5,30%. Kami juga terus mendorong terkait jaminan ketersediaan bahan baku sehingga adanya keberlanjutan produktivitas. Hal ini menjadi salah satu upaya menciptakan iklim usaha yang kondusif,” ungkap Menperin, dalam keterangannya.

                     Selesai🙏😊

Komentar

Postingan populer dari blog ini

UJIAN TENGAH SEMESTER PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI KAMPUS MILENIAL ITBI

PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI KAMPUS MILENIAL ITBI

PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI KAMPUS MILENIAL ITBI